Proyek

Proyek adalah upaya terorganisir dengan tujuan spesifik, jadwal, dan sumber daya yang dialokasikan untuk mencapai tujuan tersebut. Dalam konteks bisnis, proyek dapat sangat bervariasi dalam ruang lingkup dan tujuan, mulai dari inisiatif internal yang bertujuan untuk meningkatkan proses atau mengembangkan produk baru hingga upaya yang menghadap klien yang bertujuan untuk memberikan produk atau layanan tertentu.

Berikut adalah rincian proyek internal dan proyek bertahap pelanggan dalam hal memasukkan biaya dan lembar waktu:

Proyek Internal


Proyek internal adalah inisiatif yang dilakukan dalam organisasi untuk mencapai tujuan strategis, meningkatkan operasi, atau mengembangkan kemampuan baru. Proyek-proyek ini tidak terkait langsung dengan melayani klien eksternal tetapi penting untuk pertumbuhan dan efisiensi organisasi.

Pelacakan Pengeluaran

Biaya yang terkait dengan proyek internal biasanya dilacak untuk memantau biaya yang terkait dengan sumber daya proyek, bahan, atau layanan. Pengeluaran ini dapat mencakup gaji dan upah karyawan yang bekerja pada proyek, bahan dan persediaan, penyewaan peralatan, lisensi perangkat lunak, dan biaya lain yang secara langsung dikaitkan dengan proyek.

Entri Lembar Waktu

Karyawan yang bekerja pada proyek internal mungkin diminta untuk memasukkan waktu mereka yang dihabiskan untuk kegiatan terkait proyek ke dalam lembar waktu. Hal ini memungkinkan organisasi untuk melacak biaya tenaga kerja, mengalokasikan sumber daya secara efisien, dan memantau kemajuan terhadap jadwal proyek.

Proyek Bertahap Pelanggan
Proyek bertahap pelanggan melibatkan pengiriman produk atau layanan ke klien eksternal sesuai dengan spesifikasi, jadwal, dan anggaran yang telah ditentukan. Proyek-proyek ini dimulai sebagai respons terhadap kebutuhan atau persyaratan klien tertentu.

Pelacakan Pengeluaran

Biaya yang terkait dengan proyek bertahap pelanggan termasuk biaya yang dikeluarkan secara langsung untuk memenuhi persyaratan. Biaya ini dapat mencakup biaya tenaga kerja untuk karyawan yang mengerjakan proyek, biaya perjalanan, biaya subkontraktor, bahan dan persediaan khusus untuk proyek, dan biaya lain yang secara langsung dikaitkan dengan pemenuhan kebutuhan klien.

Entri Lembar Waktu

Karyawan yang bekerja pada proyek bertahap pelanggan biasanya diminta untuk memasukkan waktu mereka yang dihabiskan untuk kegiatan terkait proyek ke dalam lembar waktu. Ini memungkinkan organisasi untuk melacak jam yang dapat ditagih, menagih klien secara akurat, dan memantau kemajuan proyek. Lembar waktu untuk proyek bertahap pelanggan juga dapat mencakup nama klien, nama proyek atau kode, dan tugas atau aktivitas tertentu yang dilakukan.


Proyek internal dan bertahap pelanggan melibatkan memasukkan pengeluaran dan lembar waktu untuk melacak biaya, mengalokasikan sumber daya secara efisien, memantau kemajuan, dan memastikan penagihan atau akuntansi yang akurat. Namun, biaya spesifik dan entri lembar waktu dapat bervariasi tergantung pada sifat dan tujuan proyek.